Daerah aktif di matahari, telah bergerak melintasi wajah matahari dari kiri ke kanan sejak 2 Maret, 2012. Daerah yang diberi nama AR 1429, sejauh ini menghasilkan tiga suar (flare) kelas X dan banyak suar kelas M.
 |
| Gambar ini diambil oleh Solar Dynamics Observatory (SDO) pada tanggal 10 Maret 2012 di 12:29 EST pada panjang gelombang 304 Angstrom. |
Badai Geomagnetic di Bumi pada tanggal 12 maret 2012 saat itu berada di peringkat G2 (moderat) pada skala G1 sampai G5. Hal ini disebabkan kedatangan sebuah coronal mass ejection yang dimulai pada 1 pm EST pada tanggal 10 Maret 2012, berkaitan dengan dua suar kelas M hari itu. Badai di peringkat ini menyebabkan efek gangguan pada komunikasi radio frekuensi tinggi di lintang tinggi dan dapat menyebabkan peningkatan aktivitas aurora.
Ketiga gambar diatas ini menunjukkan evolusi coronal mass ejection dari 8 Maret, 11:38 WIB sampai tanggal 9 Maret 00:53 WIB yang ditangkap oleh Solar Heliospheric Observatorium (SOHO). Matahari dikaburkan dalam gambar ini, sehingga suasana redup dan korona yang mengelilingi matahari dapat lebih terlihat. Speckles putih pada gambar adalah "noise" dari partikel surya yang menabrak instrumen.
Pada tanggal 8 Maret 2012 di 10:53 EST matahari meletus dengan flare kelas M6.3, dan sekitar satu jam kemudian melepas sebuah coronal mass ejection (CME). Letusan-letusan ini berasal dari daerah aktif 1429
Perhitungan yang dilakukan Space Weather Center, NASA, CME berjalan pada kecepatan lebih dari 700 mil per detik. CME mencapai magnetosfer Bumi, perisai medan magnet yang membungkus dan melindungi seluruh planet ini, pada 11 Maret pagi hari.
 |
| Sunspot 1429 terus berkembang dan belum menghasilkan flare yang lebih besar. Luasnya saat ini mencapai lebih dari tujuh kali luas Bumi |
Subhanallah
Source: NASA
