Lomatia tasmanica, umumnya dikenal sebagai King's lomatia atau King's Holly, adalah tanaman yang tidak biasa. Ia menghasilkan bunga, namun tidak menghasilkan buah maupun biji. King's Holly berkembang biak dengan menjatuhkan cabang, dan membiarkan cabang yang jatuh berakar dan tumbuh menjadi tanaman baru. Tidak mengherankan, semua anggota Lomatia tasmanica yang ada, berjumlah hanya 300 tanaman, ditemukan dalam koridor sempit tanah yang panjangnya sekitar satu kilometeran. Karena reproduksinya vegetatif, semua tanaman di koloni ini secara genetik identik membuat seluruh rumpun menjadi klon. Tanaman ini telah mengkloning dirinya sendiri setidaknya selama 43.600 tahun, dan mungkin hingga 135.000 tahun. Ini menjadikan Lomatia tasmanica salah satu klon tanaman tertua yang masih hidup di dunia.