Lembah ini terletak di kaki bukit Babadag dikelilingi tebing curam setinggi 350 - 400 meter di sisi-sisinya membuatnya hanya dapat diakses dari laut. Pantai berpasir putih berada diujung lembah. Lembah membentang sepanjang sekitar 3-4 km, dan jalan setapak di lembah mengarah ke dua air terjun kecil yang turun dari ketinggian 60 m. Di tengah-tengah lembah, sungai berjalan, membawa air dari mata air di desa Faralya menuju laut. Sebuah jalan dari Ölüdeniz ke Uzunyurt, yang merupakan bagian dari rute ultramaraton Lycian Way, melintas di atas batu-batu di sekitar lembah.
Lembah, kaya akan flora dan fauna, mendapat namanya karena banyak spesies kupu-kupu yang ditemukan di sini. Para ilmuwan mencatat ada 147 jenis flora milik 54 famili dan 105 spesies kupu-kupu dari 15 famili asli lembah. Spesies kupu-kupu termasuk Jersey Tiger (Euplagia quadripunctaria rhodosensis). Banyak varietas kupu-kupu dalam berbagai warna dapat diamati di lembah antara Juni dan September.
Karena keindahan alamnya, Butterfly Valley menjadi daya tarik ekowisata paling penting di Turki. Ditetapkan sebagai cagar alam dan kawasan lindung kategori pertama pada tanggal 8 Februari 1995, membuat Butterfly Valley terlarang bagi bangunan permanen. Oleh karena itu, hanya struktur sementara yang diperbolehkan di sini. Di atas lahan seluas 10 0.000 m2, sekitar 250 orang dapat ditampung di tenda-tenda di samping beberapa bungalow kayu sederhana. Fasilitas sanitasi pusat digunakan bersama. Listrik disuplai oleh generator, tersedia secara gratis selama waktu tertentu dalam sehari. Sebuah restoran negara kecil dan bar menyediakan makanan dan minuman di musim panas.
Baca Juga: