Sampai tahun 1950-an hanya jalan setapak yang melalui jurang. Saat ini Central Cross-Island Highway berjalan di dinding jurang. Meskipun namanya Highway, namun ini adalah jalan pegunungan yang sempit dan berkelok-kelok dengan banyak tikungan. Terowongan Kelok Sembilan (The Tunnel of Nine Turns) adalah tempat yang populer yang membuat pengemudi secara dramatis dekat dengan tepi jurang. Bagian ini sekarang hanya digunakan untuk pejalan kaki dan lalu lintas kendaraan dialihkan melalui terowongan lain.
The Central Cross-Island Highway terdaftar sebagai salah satu jalan paling berbahaya oleh situs dangerousroads.org karena medan kasar dan tidak stabil. Hujan deras dari topan sering membuat tanah dan batuan longsor ke jalan raya membuat bagian itu tak dapat dilalui. Banjir juga kadang terjadi, baik sebagai akibat dari meningkatnya debit sungai dan juga sebagai akibat dari air yang terjun dari tebing ke jalan. Wilayah ini juga rentan terhadap aktivitas seismik.
Saat pengunjung melintasi ngarai ini, mereka akan menemui banyak tempat-tempat wisata termasuk biara Zen, dan pemukiman lama Truku aboriginals yang sekarang dilengkapi dengan museum dan toko-toko kerajinan. Ngarai berakhir di sebuah desa kecil Tiansiang dimana ada pagoda dan kuil yang indah.
Baca Juga:
Source: