Wednesday, October 17, 2012

Biara Bergantung Gunung Hengshan, China

Terletak di sebuah lembah di kaki Gunung Heng di provinsi Shanxi, Cina, Biara Bergantung (Hanging Temple atau Hanging Monastery)adalah sebuah arsitektur yang langka. Biara atau kuil bergantung ini (Cina disederhanakan: 悬空寺; tradisional Cina: 悬空寺; pinyin: Xuankong Sì) dibangun ke sisi tebing sekitar 75 meter di atas tanah, dan berdiri disangga oleh koridor batu tersembunyi dan balok kayu yang dimasukkan ke dalam gunung. Lebih dari 40 ruangan dan paviliun dalam area 152,5 meter persegi terhubung satu sama lain dengan koridor, jembatan dan trotoar. Mereka terdistribusi merata dan seimbang di ketinggian. Di dalam kuil terdapat lebih dari 80 patung perunggu, patung besi cor, dan patung-patung tanah liat serta batu  dari dinasti yang berbeda.



Menurut 7wonders.org, kuil ini dibangun untuk menghindari banjir besar, dan menggunakan gunung sebagai perlindungan dari hujan, salju dan sinar matahari.


Biara Bergantung adalah salah satu atraksi wisata utama dan situs sejarah di daerah Datong. Dibangun lebih dari 1.500 tahun yang lalu, kuil ini menjadi penting, tidak hanya karena lokasinya yang berada pada tebing terjal tetapi juga karena kuil ini adalah kuil Buddha, Tao, dan elemen Konfusianisme.


Menurut sejarah Gunung Shangshen, awalnya kuil ini hanya dibangun oleh satu orang, yaitu seorang biarawan bernama Liao Ran (了然). Selama sejarahnya yang lebih dari 1.500 tahun terjadi banyak perbaikan dan perluasan sehingga menjadi seperti apa yang kita saksikan sekarang.











Source


Popular Posts