Pada awal abad pertengahan ada sedikit biarawan mengasingkan diri di atas Tor, mungkin didirikan pada masa St Patrick di pertengahan tahun 400-an. Kemudian di sekitar tahun 1100 an dibangun sebuah kapel, St Michael de Torre yang hancur dalam gempa bumi dahsyat pada tahun 1275 dan dibangun kembali pada 1300-an awal. Menara saat ini adalah yang tersisa dari yang dibangun saat itu.
Ada banyak mitos dan legenda yang berhubungan dengan Tor. Tor sering dikaitkan dengan Avalon dan juga dengan Raja Arthur, sejak penemuan peti mati yang yang diduga peti mati Raja Arthur dan Ratu Guinevere yang rapi dan berlabel tahun 1191. Dengan kebangkitan ketertarikan masarakat dalam mitologi Celtic di abad ke-19, Tor dikaitkan dengan Gwyn ap Nudd, yang adalah dewa pertama Underworld, dan kemudian menjadi Raja Fairies. Tor dikatakan sebagai pintu masuk ke Annwn atau Avalon, tanah para peri.
Sebuah mitos yang lebih modern adalah Zodiac Glastonbury, sebuah zodiak astrologi berukuran raksasa dikatakan telah diukir ke dalam tanah di sepanjang pagar kuno. Teori ini pertama kali dikemukakan pada tahun 1927 oleh Katherine Maltwood, seorang seniman dengan minat pada okultisme, yang mengira zodiak dibangun sekitar 5.000 tahun yang lalu. Namun, sebagian besar lahan yang terukir oleh zodiak tersebut berada beberapa meter di bawah air.
Tor kini dimiliki dan dirawat oleh National Trust dan ada akses gratis untuk umum setiap saat.
Source
.jpg)
