Kalender astronomi Mesir Kuno
Ini adalah salah satu Sistem kalender yang tertua, bertanggal kembali sekitar 5.000 SM. Kalender ini juga merupakan presentasi yang benar-benar spektakuler, penuh pictoglyphs di atas kertas yang dibuat dari tanaman papirus.
Berikut ini adalah versi lebih besar, di mana Anda dapat benar-benar menghargai kompleksitas karya seninya (ini adalah reproduksi modern, yang dapat diperoleh di jalan-jalan Kairo):
Gambar ini dikenal sebagai Zodiac Dendera dan merupakan relief dari langit-langit serambi kapel yang didedikasikan untuk Osiris di kuil Hathor di Dendera. Peta bintang-bintang pada proyeksi bidang, menunjukkan 12 rasi bintang dari zodiak, membentuk 36 decans yang masing-masing adalah sepuluh hari, dan planet-planet. Decans ini adalah kelompok bintang-bintang dengan magnitud terbesar. Ini digunakan dalam kalender Mesir kuno, yang didasarkan pada siklus lunar sekitar 30 hari dan pada terbitnya bintang Sothis (Sirius) di atas ufuk timur, sebelum matahari terbit (heliacal raising).
Bagian zodiak dari "Bagan Bintang" sebenarnya dilukis di langit-langit kuil Hathor di selatan Mesir - dan saat ini dapat dilihat di Brooklyn Museum:
Kalender Maya
Terlepas dari apa yang banyak orang pikirkan tentang Kalender Maya tentang 2012, kita harus mengakui bahwa penyajian aliran waktu pada kalender ini cukup menakjubkanLong Count Calendar |
Kalender Maya merupakan sistem kalender yang disusun oleh sebuah peradaban yang dikenal dengan nama Maya. Kalender ini diciptakan pada masa Baktun ke-6 (sekitar tahun 747-353 SM). Puncak kejayaan peradaban Suku Maya terjadi sekitar tahun 250-900 M. Suku Maya menjadikan kalendernya sebagai acuan dan ukuran dalam menentukan hampir setiap kejadian yang mereka alami. Mereka juga memandang kalendernya sebagai bentuk visual terhadap perjalanan waktu yang menggambarkan bagaimana kehidupan itu berlangsung.
Jenis-jenis Kalender Maya
Hingga saat ini setidaknya ada 20 sistem penanggalan Suku Maya dan 15 sistem telah disebarkan ke berbagai tempat untuk dipelajari, sementara 5 sistem lagi masih dirahasiakan oleh para pemangku adat Suku Maya. Ke-15 macam sistem kalender tersebut mencatat pergerakan matahari, bulan, planet-planet yang terlihat, masa panen, dan bahkan siklus kehidupan serangga. Penanggalan Suku Maya yang cukup terkenal adalah Kalender Tzolkin (Tzolk'in) yang berumur 260 hari dan Kalender Haab (Ha’ab) yang berumur 365 hari. Gabungan dari 2 penanggalan ini akan berakhir setelah 52 Haab atau sekitar 52 tahun Kalender Gregorian.
Selain itu ada Kalender Hitung Panjang (Long Count) yang berumur 13 Baktun (siklus) atau jika dihitung menurut Kalender Gregorian lebih dari 5.126 tahun, yaitu dimulai pada tanggal 11 Agustus 3114 Sebelum Masehi (Kalender Gregorian) atau 6 September 3113 Sebelum Masehi (Kalender Julian) hingga berakhir pada tanggal 21 Desember 2012 Masehi (Kalender Gregorian). Sistem Perhitungan Panjang ini menggunakan basis perhitungan 20, sedangkan kalender modern saat ini menggunakan basis perhitungan 10. Adapun lama waktu 1 Baktun adalah 144.000 hari.
Sebagai contoh, untuk hari pertama berdasarkan sistem Perhitungan Panjang akan ditulis 0.0.0.0.1 dan pada hari ke-19 akan menjadi 0.0.0.0.19. Karena basis perhitungannya didasarkan pada angka 20, maka penulisan hari yang ke-20 menjadi 0.0.0.1.0. Untuk setahun perhitungan akan ditulis 0.0.1.0.0 dan 20 tahun menjadi 0.1.0.0.0, sedangkan untuk kisaran waktu 400 tahun akan ditulis menjadi 1.0.0.0.0 dan inilah lama 1 Baktun (siklus). Jika pada sistem kalender ini tertulis 2.10.12.7.1 maka hal ini melambangkan penanggalan untuk hari ke-1, bulan ke-7 dan tahun ke-1012.
Gambar dibawah sebenarnya adalah dua kalender. Satu mengatur praktik agama, satunya lagi mengatur pekerjaan pertanian.
- Tzolq'in (kalender agama) diwakili oleh kombinasi dari 13 angka dan 20 hari, diperluas hingga 260 hari Jumlah hari sama dengan sembilan bulan kehamilan seorang ibu, ini menunjukkan bahwa hidup dalam rahim ibu adalah sangat sakral, atau yang paling suci.. Oleh karena itulah kalender agama didasarkan pada 260 hari..
- Haab (kalender pertanian) memiliki sembilan belas bulan, yang diperluas hingga 365 hari. Delapan belas bulan pertama terdiri dari 20 hari. Setiap tahun, 5 hari di bulan kesembilan belas, ... pagi, siang, dan malam hari - disisihkan untuk berdoa, bersyukur, melakukan ritual, dan membuat petisi untuk tahun berikutnya.
- Kalender diatas menunjukkan 7 Kiej 10 Ch'en, yang mewakili September 21, 2004.
Karena dua kalender masing-masing didasarkan pada 260 hari dan 365 hari, seluruh siklus akan terulang tepat setiap 52 tahun Haab (Periode ini dikenal sebagai Kalender Bundar)
Karena tanggal pada Kalender Bundar berulang setiap 18.980 hari, sekitar 52 tahun surya, siklus berulang kira-kira sekali seumur hidup, sehingga diperlukan metode yang lain untuk menggambarkan periode yang lebih besar atau lebih lama dari 52 tahun, Untuk menghitung periode itu, Mesoamericans menggunakan kalender Long Count.
Round Calendar |
Nama Maya untuk satu hari adalah k'in. Dua puluh k'ins dikenal sebagai winal atau uinal. Delapan belas winals membuat satu tun. Dua puluh Tuns dikenal sebagai sebuah k'atun. Dua puluh k'atuns membuat b'ak'tun [sekitar 364,3 tahun surya].
Salah tafsir dari kalender Long Count Mesoamerika adalah dasar kepercayaan zaman yang lebih baru bahwa bencana besar akan berlangsung pada 21 Desember 2012. Padahal 21 Desember 2012 hanyalah satu hari dimana kalender tersebut akan beralih ke b'ak'tun berikutnya..
Long Count Calendar |
Time Out of Time
Ada total lima "Hari Tak Bernama" pada akhir setiap tahun matahari Maya - yang disebut Wayeb atau "Time Out of Time", masa untuk transisi dan persiapan untuk tahun depan. Selain aspek"bebas waktu", 5 hari ini dianggap suci dan cukup misterius "Days of Awe": Selama Wayeb, portal antara dunia fana dan Underworld terbuka. Tidak ada yang mencegah para dewa untuk memberikan bencana. Pada tahun 2012 periode Wayeb jatuh pada 28 Maret-1 April.
Kalender Aztec
Dibawah Ini adalah Kalender Aztec, mungkin adalah simbol yang paling terkenal dari Meksiko, selain benderanya.
Secara historis, nama Aztec untuk monolit basaltik besar diatas adalah Cuauhxicalli Eagle Bowl, tetapi secara universal dikenal sebagai Kalender Aztec atau Batu Matahari. Selama masa pemerintahan raja Aztec ke 6 di tahun 1479, batu ini dipahat dan didedikasikan untuk dewa utama Aztec yaitu dewa matahari. Batu memiliki makna mitologis dan astronomis. Beratnya hampir 25 ton, diameter hampir 12 meter, dan ketebalan 3 kaki.
Pada tanggal 17 Desember 1760 batu itu ditemukan, terkubur di "Zocalo" (alun-alun utama) di Mexico City. Raja Spanyol yang baru pada saat itu adalah don Joaquin de Montserrat, Marquis of Cruillas. Setelah itu tertanam di dinding menara Barat Katedral metropolitan, di mana ia tetap disana sampai tahun1885, saat batu itu dipindahkan ke Museum nasional Arkeologi dan Sejarah atas perintah Presiden, Jenderal Porfirio Diaz.
AZTEC VS. MAYAN CALENDARS
Kalender Aztec pada dasarnya mirip dengan Maya. Siklus hari ritual disebut tonalpohualli dan dibentuk, seperti Tzolkin Maya, dengan persetujuan siklus dari angka 1 sampai 13 dan per siklus adalah 20 hari, banyak dari mereka mirip dengan nama hari Maya.Perbedaan kalender Aztec dengan Maya yang paling signifikan adalah dalam sistem bilangan yang lebih primitif dan metode mereka yang kurang akurat dalam pencatatan tanggal. Biasanya, mereka mencatat hanya nama hari dan tahun saat sebuah peristiwa terjadi. Ini ambigu, karena nama hari yang sama, yang ditetapkan dengan cara yang disebutkan di atas, dapat terjadi dua kali dalam setahun. Selain itu, tahun dengan nama yang sama terulang pada interval 52 tahun,
Kalender Kuno Rusia (Slavia-Arya)
Kalender Indian Kuno(Aztec) - Codex Borbonicus asli c. 1507, sebelum Penaklukan Meksiko oleh Spanyol, 1518-1521
Seni Seni Kuno dengan Kualitas yang Menakjubkan
(Atas kiri: Fragmen Batu Matahari; kanan: tablet Dinasti Mesir Pertama; kanan bawah: Navigasi oleh Sirius)
Seperti yang Anda lihat, kompleksitas dan kecanggihan karyaseni karyaseni kuno ini benar-benar menakjubkan.
Baca Juga:
Sumber: Wikipedia